Membangun Masjid

Akhirnya masjid jami' Baiturrahman Kediri Lombok Barat positif untuk direnovasi setidaknya itulah harapan yang selama ini mungkin sempat tertunda, beberapa tahun lalu memang masterplan pembangunan sudah terpampang di depan pintu dalam masjid.Tapi di tahun-tahun berikutnya tidak ada dengung dan kabar renovasi itu lagi entah mungkin perencaan yang matang butuh waktu yang panjang atau mencari dukungan bukan hanya dana tapi moril juga membutuhkan usaha keras dan tentu saja waktu yang tak singkat. entahlah...!

Beberpa hari yang lalu akhirnya undangan musyawarah datang dengan (katanya) agenda penggalangan dana untuk pembangunan  masjid dan seperti apa persisnya jelas itu urusan teknis tapi yang jelas lagi masyarakat diminta untuk membantu pembangunan tersebut sebuah ending yang memang sudah aku duga.

Siapa yang tak mau punya masjid, tempat beribadah yang bersih dan nyaman sebenarnya bukan aku tidak bersepakat untuk sama-sama membangun yang katanya rumah tuhan tapi apakah kita telah memilih apa yang memang benar-benar kita butuhkan, telah nantinya merencanakan pengelolan yang memberdayakan masyarakat melalui pintu-pintu masjid bukan hanya menjadikan kubah masjid dan menaranya sebagai ajang kempetesi untuk bermegah-megahan seakan-akan yang paling megah masjidnya yang paling Tuhan sayang dan yang akan mendapatkan tempat paling indah disisiNya

Semangat membangun dan merawat masjid adalah semangat yang memang harus dijaga dan dipertahankan dan yang paling penting adalah semangat itu mampu melahirkan spirit-spirit yang lain spirit untuk membantu sesama untuk melakukan aksi-aksi sosial dan menolong orang lain. apa jadinya ditengah-tengah berdirinya masjid-masjid besar dengan kubah yang megah dan menara yang membelah langit ada rumah-rumah kumuh penduduknya yang makan hanya sekali sehari atau hari ini makan besok tidak, banyak pemudanya tak punya pekerjaan. bukankah hal ini lebih urgent untuk kita tuntaskan dulu bukankah mereka lebih layak untuk kita bantu dahulu...!!!!!